Politikterkini.com | Ganjar Pranowo yakni calon presiden (capres) besutan PDI Perjuangan yang juga didukung Partai Perindo, PPP, PSI dan Partai Hanura mengingatkan kepada seluruh masyarakat tidak menanggapi secara berlebihan kontestasi Pilpres 2024 . Apalagi, sampai harus bermusuhan antar elemen bangsa.
Pesan ini dsampaikan Ganjar saat memberikan sambutan pada acara silaturahmi bersama tokoh agama dan tokoh masyarakat yang digelar di kediaman mantan Bupati Bogor Rachmat Yasin di Setu Lebak Wangi, Kabupaten Bogor pada, Sabtu (22/07/23) kemarin.
“Pemilu lima tahunan itu biasa aja, biasa aja. Jangan sampai dibawa ke hati, yang kemudian berlama-lama kita bermusuhan, jangan,” kata Ganjar.
Pada kesempatan itu, Ganjar turut memberikan pujian kepada Sandiaga Salahuddin Uno yang juga turut hadir di lokasi acara tersebut. Menurutnya, Sandi telah membuktikan jika persatuannya pada saat kontestasi Pemilu 2019 silam.
“Saya apresiasi lah sama pak Sandi, sama Pak Prabowo. Ya dulu berseberangan, sekarang bisa bergandengan. Baru sekali ini contoh itu diberikan,” ujar Ganjar.
Masih menurut Ganjar, bangsa ini masih memiliki pekerjaan rumah yang banyak. Mulai dari lapangan pekerjaan, akses pendidikan hingga kesehatan yang perlu mendapatkan perhatian lebih.
Sebagai informasih, Ganjar Pranowo juga bertemu dengan Ketua Bapillu Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sandiaga Uno, keduanya bertemu di rumah mantan Bupati Bogor Rachmat Yasin. Tampak Ganjar dan Sandiaga berbincang-bincang dengan Rachmat Yasin. Ganjar mengenakan kemeja hitam putih dan peci, sementara Sandi mengenakan baju koko putih dan peci. (pt)
Setuju sekali apa yang dikatakan Pak Ganjar
Mas Ganjar memang terbaik, siap dukung Pak
Capres paling potensial menang ya Pak Ganjarlah
Antara dua kalau ga Pak Ganjar ya Pak Prabowo, yang sebelah ?????
Wes menanglah MAs
Bertanding untuk menang…. Aman mas qu
Menang menang menang bosqu
Semoga aja ya
Di NTT bersainglah Pak Ganjar dan Pak Prabowo
Gimana ga berlebihan pak, hari2 ini beritanya tentang pilpres…
Ok pak ganjar
Setuju Pak Gub